Jakarta – 

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Nizar Ali mengatakan pemerintah Arab Saudi segera mengumumkan pelaksanaan haji 2020 dalam waktu dekat. Nizar berharap pemerintah Arab Saudi akan mengumumkan pelaksanaan ibadah haji, bukan membatalkannya.

“Ini kabar terakhir dari Arab Saudi mudah-mudahan ini bisa kita laksanakan terkait dengan haji kita,” ujar Nizar dalam keterangan tertulis, Senin (27/4/2020).

Nizar menjelaskan, sebelum mengumumkan pelaksanaan haji, pemerintah Arab Saudi terlebih dahulu membuat survei terkait persiapan pelaksanaan ibadah haji 2020. Survei tersebut melibatkan 25 negara.

“Dari 25 negara tersebut, salah satunya termasuk Indonesia,” ucapnya.

Menurut Nizar, survei kepada 25 negara itu dilakukan pemerintah Arab Saudi untuk mengetahui seberapa siap panitia penyelenggara ibadah haji masing-masing negara. Sebab, kondisi saat ini sedang ada pandemi COVID-19.

“Ada survei yang dilakukan oleh apa Kementerian Haji dalam hal ini adalah perencanaan Arab Saudi saat menjadi peserta World Hajj and Umroh Convention itu melakukan sebuah penelitian terkait atau survei kepada 25 negara terkaya dengan kesiapan haji di masing-masing negara itu,” katanya.

Nizar berharap survei itu dapat menjadi masukan pemerintah Arab Saudi untuk membuka penyelenggaraan haji atau membatalkannya. Menurutnya, dari 25 negara yang disurvei itu baru 15 negara yang sudah mengembalikan formulir, termasuk Indonesia.

“Survei tersebut nantinya diharapkan sebagai masukan untuk Kementerian Haji atau untuk Raja Salman dalam mengambil kebijakan atau keputusan terkait persiapan dan langkah setiap negara terkait COVID-19,” ujarnya.

Nizar menjelaskan, situasi Adab Saudi saat ini sudah kondusif. Menurutnya, pemerintah Arab Saudi berencana membuka kembali mal, toko-toko, dan fasilitas umum lainnya pada Kamis (29/4).

“Ada informasi yang kami dapatkan bahwa agak sedikit lega dari perkembangan COVID-19 di Arab Saudi sekarang karena tanggal 29 April besok hari Rabu itu seluruh mal-mal kemudian toko-toko kafe-kafe itu diperkenankan untuk buka kembali, ini kayaknya ada tanda-tanda baik buat kita,” tandasnya.

(idn/idn)

Sumber Berita : https://news.detik.com/berita/d-4993534/saudi-survei-persiapan-negara-terkait-haji-2020-termasuk-indonesia?_ga=2.133098318.1920870557.1588042968-27682503.1520782413